Kejadian
16:3 Jadi Sarai, isteri Abram itu, mengambil Hagar, hambanya, orang Mesir itu,
– yakni ketika Abram telah sepuluh tahun tinggal di tanah Kanaan – , lalu
memberikannya kepada Abram, suaminya, untuk menjadi isterinya.
Sebegitu banyaknya nama tokoh di Alkitab, ada seorang
tokoh (tapi bukan seorang Nabi ya) Alkitab yang tidak cukup menarik perhatian
banyak orang Kristen. Ia adalah Ismael. Ismael dikenal sebagai anak Abraham
dari Hagar. Hagar sendiri merupakan hamba Sara, istri Abraham. Hal yang menarik
adalah keturunan Ismael dianggap sebagai keturunan Abraham beragama Islam
ketika keturunan Ishak dianggap sebagai keturunan Abraham beragama Kristen. Ada
beberapa kisah tentang keturunan Ismael menurut Alkitab.
Nah, Sebelum mengetahui kehidupan Ismael, kita perlu
mengetahui terlebih dahulu kehidupan keluarganya. Kita tentu sudah mengenal
Abram yang kemudian dikenal sebagai Abraham, bapa segala bangsa. Abram memiliki
seorang istri bernama Sarai. Namun, Sarai tidak kunjung mempunyai anak.
Akhirnya, ia memberikan hambanya, Hagar, kepada Abram agar dapat memiliki
keturunan.
Kejadian
16:4 Abram menghampiri Hagar, lalu mengandunglah perempuan itu. Ketika Hagar
tahu, bahwa ia mengandung, maka ia memandang rendah akan nyonyanya itu.
Kejadian 16:6b Lalu Sarai menindas Hagar, sehingga ia lari meninggalkannya.
Kehidupan
Ismael
Setelah beberapa lama akhirnya Hagar mengandung dan dapat
memberikan keturunan bagi Abram. Merasa sudah mampu memberikan keturunan, Hagar
malah memandang rendah Sarai, nyonyanya. Sarai tentu tidak senang dipandang
rendah seperti itu oleh hambanya sendiri. Setelah berdiskusi dengan Abram,
Sarai memilih untuk menindas Hagar. Sarai tidak dapat menahan rasa amarahnya,
padahal seharusnya orang Kristen mampu menahannya seperti yang tertulis pada
ayat Alkitab tentang amarah. Sepertinya apa yang dilakukan Sarai cukup buruk
sehingga Hagar memilih untuk meninggalkan majikannya.
Kejadian 16:9 Lalu kata Malaikat TUHAN itu kepadanya:
“Kembalilah kepada nyonyamu, biarkanlah engkau ditindas di bawah kekuasaannya.”
Kejadian 16:11-12 Selanjutnya kata Malaikat TUHAN itu
kepadanya: “Engkau mengandung dan akan melahirkan seorang anak laki-laki dan
akan menamainya Ismael, sebab TUHAN telah mendengar tentang penindasan atasmu
itu. Seorang laki-laki yang lakunya seperti keledai liar, demikianlah nanti
anak itu; tangannya akan melawan tiap-tiap orang dan tangan tiap-tiap orang
akan melawan dia, dan di tempat kediamannya ia akan menentang semua
saudaranya.”
Kehidupan Ismael dimulai ketika Hagar bertemu dengan
Malaikat TUHAN di padang gurun. Kita bisa bayangkan betapa lelah dan
tersiksanya Hagar dengan kandungannya melarikan diri, berada di padang gurun.
Tentu saja, Hagar membutuhkan pertolongan. Di sanalah, Tuhan menyatakan bahwa
Ia mendengarkan keluh kesah Hagar. Ia memberikan nama ‘Ismael’ yang artinya
‘Dia mendengar’ kepada anak di kandungan Hagar.
Selain itu, Tuhan juga memberikan janji yang baik bagi
Ismael. Banyak orang salah mengerti tentang istilah ‘keledai liar’ sehingga
istilah tersebut dianggap buruk. Padahal, yang dimasuk dengan ‘keledai liar’
adalah orang yang merdeka, tidak bergantung pada siapapun.
Ayub 24:5 Sesungguhnya, seperti keledai liar di padang
gurun mereka keluar untuk bekerja mencari apa-apa di padang belantara sebagai
makanan bagi anak-anak mereka.
Hagar percaya pada janji Allah. Ia memiliki iman yang
sesuai dengan ayat Alkitab tentang kepercayaan. Dengan iman tersebut, Hagar
akhirnya kembali kepada nyonyanya. Padahal ia tahu bahwa hidupnya tidak akan
lagi biasa-biasa saja. Ia akan terus ditindas oleh Sarai. Namun, kehidupan
Ismael pun akhirnya diberkati Allah sesuai janji-Nya.
1.Ismael
lahir ketika Abram, ayahnya, berumur 86 tahun
Kejadian 16:16 Abram berumur delapan puluh enam tahun,
ketika Hagar melahirkan Ismael baginya.
2.Ismael
diperhitungkan oleh Allah untuk tetap mendapat berkat-Nya
Kejadian 17:20 Tentang Ismael, Aku telah mendengarkan
permintaanmu; ia akan Kuberkati, Kubuat beranak cucu dan sangat banyak; ia akan
memperanakkan dua belas raja, dan Aku akan membuatnya menjadi bangsa yang
besar.
Kejadian 21:13 Tetapi keturunan dari hambamu itu juga akan
Kubuat menjadi suatu bangsa, karena ia pun anakmu.
3.Ismael
ikut disunat, sesuai perintah Allah pada Abraham, pada umur 13 tahun
Kejadian 17:25 Dan Ismael, anaknya, berumur tiga belas
tahun ketika dikerat kulit khatannya.
4.Ismael
mengolok-olok Ishak sehingga Sara merasa terganggu
Padahal, kita tidak perlu merasa terganggu ketika
mendapat penghinaan seperti yang tertulis pada ayat Alkitab tentang penghinaan.
Kejadian 21:9 Pada waktu itu Sara melihat, bahwa anak yang
dilahirkan Hagar, perempuan Mesir itu bagi Abraham, sedang main dengan Ishak,
anaknya sendiri.
Genesis 21:9 And Sarah saw the son of Hagar the Egyptian,
which she had born unto Abraham, mocking
5.Ismael
dan juga Hagar kemudian diusir dari rumah Abraham
Kejadian 21:10 Berkatalah Sara kepada Abraham: “Usirlah
hamba perempuan itu beserta anaknya, sebab anak hamba ini tidak akan menjadi
ahli waris bersama-sama dengan anakku Ishak.”
Kejadian 21:12 Tetapi Allah berfirman kepada Abraham:
“Janganlah sebal hatimu karena hal anak dan budakmu itu; dalam segala yang
dikatakan Sara kepadamu, haruslah engkau mendengarkannya, sebab yang akan
disebut keturunanmu ialah yang berasal dari Ishak.
6.Ismael
menjadi seorang pemanah
Kejadian 21:20 Allah menyertai anak itu, sehingga ia
bertambah besar; ia menetap di padang gurun dan menjadi seorang pemanah.
7.Ismael,
bersama dengan Ishak, menguburkan Abraham
Kejadian 25:9 Dan anak-anaknya, Ishak dan Ismael,
menguburkan dia dalam gua Makhpela, di padang Efron bin Zohar, orang Het itu,
padang yang letaknya di sebelah timur Mamre.
8.Ismael
meninggal pada usia 137 tahun
Kejadian 25:17 Umur Ismael ialah seratus tiga puluh tujuh
tahun. Sesudah itu ia meninggal. Ia mati dan dikumpulkan kepada kaum
leluhurnya.
Kehidupan
Keturunan Ismael
Kitab Yobel 20:12-13 Dan Ismael dan anak-anaknya, dan anak-anak
Keturah dan anak-anak mereka, pergi bersama-sama dan berdiam mulai dari Paran
hingga memasuki Babel, di semua negeri yang mengarah ke Timur ke arah padang
gurun. Dan mereka ini bercampur-baur satu dengan yang lainnya, dan nama mereka
disebut Arab, dan orang Ismael.
Tidak hanya tentang Ismael, keturunan Ismael menurut
Alkitab pun banyak dibahas. Pada Alkitab sendiri, tidak ada keterangan secara
jelas bahwa Ismael memberikan garis keturunan Nabi Muhammad. Keterangan pada
kitab Yobel lah yang membuat orang-orang memberikan kesimpulan tersebut. Pakar
Islam pun, setelah berusaha menelusuri garis keturunan Nabi Muhammad, dikatakan
sampai kepada Ismael.
Nah, berikut, kisah keturunan Ismael menurut Alkitab:
1.Sesuai
yang dijanjikan Allah, Ismael memiliki 12 anak yang kemudian menjadi raja
Kejadian 17:20 Tentang Ismael, Aku telah mendengarkan
permintaanmu; ia akan Kuberkati, Kubuat beranak cucu dan sangat banyak; ia akan
memperanakkan dua belas raja, dan Aku akan membuatnya menjadi bangsa yang
besar.
Kejadian 25:16 Itulah anak-anak Ismael, dan itulah
nama-nama mereka, menurut kampung mereka dan menurut perkemahan mereka, dua
belas orang raja, masing-masing dengan sukunya.
2.Mahalat,
anak Ismael, menjadi istri Esau sehingga Ismael merupakan mertua Esau, anak
Ishak
Esau menyadari bahwa orang tuanya tidak suka ia memiliki
istri orang Kanaan. Dengan rasa gelisah, Esau dengan cepat memilih untuk
mengambil Mahalat menjadi istrinya. Kita, orang Kristen, seharusnya
berhati-hati dalam bertindak, terutama ketika sedang gelisah. Kita harus mampu
terlebih dahulu menenangkan diri seperti yang tertulis pada ayat Alkitab untuk
menenangkan hati dan pikiran. Hal ini berarti keturunan Ismael dan keturunan
Ishak tidak menjadi dua garis keturunan yang benar-benar terpisah. Nyatanya,
ada garis campuran di antara mereka.
Kejadian 28:9 Sebab itu ia pergi kepada Ismael dan
mengambil Mahalat menjadi isterinya, di samping kedua isterinya yang telah ada.
Mahalat adalah anak Ismael anak Abraham, adik Nebayot.
3.Seorang
keturunan Ismael merupakan orang yang lewat di antara saudara-saudara Yusuf dan
akhirnya membeli Yusuf
Kejadian 37:28 Ketika ada saudagar-saudagar Midian lewat,
Yusuf diangkat ke atas dari dalam sumur itu, kemudian dijual kepada orang
Ismael itu dengan harga dua puluh syikal perak Lalu Yusuf dibawa mereka ke
Mesir.
4.Keturunan
Ismael menurut Alkitab dikenal sebagai gerombolan yang ikut menyerbu Israel
pada zama Gideon
Hakim-hakim 8:24 Selanjutnya kata Gideon kepada mereka:
“Satu hal saja yang kuminta kepadamu: Baiklah kamu masing-masing memberikan
anting-anting dari jarahannya.” – Karena musuh itu beranting-anting mas, sebab
mereka orang Ismael.
5.Amasa,
keturunan Ismael, menggantikan Yoab untuk mengepalai tentara pada zaman Absalom
Inilah hal yang membuktikan bahwa ada keturunan Ishak dan
keturunan Ismael menurut Alkitab yang tidak berseteru.
2 Samuel 17:25 Absalom telah mengangkat Amasa menggantikan
Yoab untuk mengepalai tentara. Amasa adalah anak seorang yang bernama Yitra,
seorang Ismael yang telah memperisteri Abigal binti Nahas, saudara perempuan
Zeruya ibu Yoab.
6.Obil,
seorang keturunan Ismael menjadi orang-orang yang mengawasi unta-unta orang
Israel
Hal ini berarti keturunan Ismael pun tetap hidup di
antara orang-orang Israel. Mari kita lihat lagi ayatnya.
1 Tawarikh 27:30 Yang mengawasi unta-unta ialah Obil,
orang Ismael; yang mengawasi keleda-keledai betina ialah Yehdeya, orang
Meronot.
7.Pemazmur
menyatakan bahwa orang Ismael bergabung dengan musuh orang Israel
Meskipun sudah ada bukti bahwa keturunan Ismael pun ikut
hadir dalam kehidupan keturunan Ishak, nyatanya, masih ada saja keturunan
Ismael yang melawan orang Israel.
Mazmur 83:7-9 Penghuni kemah-kemah Edom dan orang Ismael,
Moab dan orang Hagar, Gebal dan Amon dan Amalek, Filistea beserta penduduk
Tirus, juga Asyur telah bergabung dengan mereka, menjadi kaki tangan bani Lot.
Sela
8.Ada
keturunan Ismael yang juga merupakan anggota jemaat
Seperti tertulis pada kitab Yobel, keturunan Ismael
kemudian dikenal sebagai orang Arab. Pada kisah Pentakosta, ternyata orang Arab
pun masuk dalam bagian jemaat yang datang. Ada orang Arab, keturunan Ismael,
yang menerima tujuan karunia Roh Kudus. Ini membuat mereka menjadi bagian dari
jemaat.
Kisah Para Rasul 2:11 baik orang Yahudi maupun penganut
agama Yahudi, orang Kreta dan orang Arab, kita mendengar mereka berkata-kata
dalam bahasa kita sendiri tentang perbuatan-perbuatan besar yang dilakukan
Allah”.
9.Keturunan
Ismael merupakan anak perhambaan
Pada Galatia 4:21-31, Paulus menyatakan perbedaan antara
keturunan Ismael dan keturunan Ishak. Kita, orang Kristen, yang telah menerima
janji keselamatan, menerima Roh Kudus merupakan keturunan Ishak. Sedangkan,
keturunan Ismael dikatakan sebagai anak perhambaan.
Galatia 4:24 Ini adalah suatu kiasan. Sebab kedua
perempuan itu adalah dua ketentuan Allah: yang satu berasal dari gunung Sinai
dan melahirkan anak-anak perhambaan, itulah Hagar –
Demikian tentang Ismael dan keturunannya. Keturunan
Ismael menurut Alkitab tidak sepenuhnya menjadi saudara berbeda iman dengan
kita. Masih ada keturunan Ismael yang kemudian menjadi jemaat Kristen. Namun,
yang terpenting adalah mereka pun masih saudara jauh kita sebagai orang
Kristen. Oleh karena itu, hendaknya kita tetap mengasihi dan mendoakan mereka. Seperti
yang di ajarkan Tuhan Yesus kepada kita, yaitu untuk selalu mengasihi. Selain
itu, kita tidak perlu menganggap diri kita minoritas. Kita harus mengedepankan
prinsip kasih tentang Alkitab. Jangan pernah takut menjadi anak Keturunan
Ishak. Karena kitalah keturunan perjanjian itu. Mari genapi dengan menjadi
sesuai dengan yang di rencanakan TUHAN dalam hidup kita. Terima kasih.
God Bless.
No comments:
Post a Comment