Rumah Tangga Kristen - Rumah Tangga yang berkenan kepada Tuhan

Rumah Tangga Anak-anak Tuhan

Pada mulanya Tuhan menciptakan langit dan bumi dan segala isinya. Namun Tuhan melihat siapakah yang menguasai atas setiap tumbuh-tumbuhan dan hewan-hewan yang telah diciptakanNya. Maka Tuhan berfirman :

Kejadian 1:26 “baiklah Kita menjdikan manusia menurut gambar dan rupa Kita, supaya mereka berkuasa atas ikan-ikan dilaut dan burung-burung di udara dan atas ternak dan atas seluruh bumi dan atas segala binatang melata yang merayap di bumi.

Itu berarti Tuhan menciptakan manusia untuk bertanggung jawab atas semua yang ada dibumi dan apapun yang hidup di sekitar manusia! Tuhan menempatkan manusia di Taman Eden untuk mengerjakan dan memeliharanya. Dan Tuhan memerintahkan Adam (manusia pertama yang diciptakan Tuhan), :

Kejadian 2:16 “semua pohon dalam Taman ini boleh kau makan buahnya dengan bebas, tetapi pohon pengetahuan tentang yang baik dan yang jahat itu, janganlah kau makan buahnya, sebab pada hari engkau memakannya, pastilah engkau mati.”
Dan Adam pun hidup menjadi seperti yang Tuhan perintahkan padanya.

Tuhan melihat tidak baik jika manusia itu sendiri saja. Guyss...,Tuhan itu baik, dari awal manusia dijadikanpun, Dia sudah memikirkan kebahagiaan kita, rasa kesepian kita dan semuayang baik bagi hidup kita. So, karena itu jangan pernah befikir atau berbuat, seolah-olah hidup ini semua “semau gue”; “masa bodo’” ; “semua karena gue”. Semua karena Tuhan, oleh sebab itu ikutlah akan  ‘rule”-Nya Tuhan. Lalu Tuhan membuat Adam tertidur pulas dan dalam tidurnya dia bermimpi menikah dengan wanita yang sangat cantik. Dan Tuhan mengambil salah satu tulang rusuk Adam dan menjadikan perempuan dari tulang rusuk Adam dan membawanya kepada Adam. Dan berkatalah Adam “inilah dia, tulang dari tulangku dan daging dari dagingku. Ia akan dinamai perempuan, sebab ia diambil dari  laki-laki.”. 
Sebab itu seorang laki-laki akan meninggalkan ayahnya dan ibunya dan bersatu dengan isterinya, sehingga keduanya menjadi satu daging. (Kejadian 2:18-24)

Dalam kebahagiaan Adam dan Hawa, maka datanglah si ular (iblis) memperdaya hawa untuk memakan buah pengetahuan antar yang baik dan yang jahat. Tunggu dulu, mengapa perempuan itu dapat di[erdaya oleh si iblis? Bukankah perempuan jelas-jelas sadar bahwa itu dilarang keras oleh Tuhan? 

Jawabannya, karena perempuan itu tergoda dengan kata “akan menjadi seperti Tuhan”!. Dari situ dapat disimpulkan bahwa dari awal manusia ada, perempuan sudah memiliki sifat berontak, serakah dan ingin menguasai apapun. Rasa itu akan muncul ketika perempuan melihat akan sesuatu yang memanjakan matanya dan tidak perduli lagi berkenan dihadapan Tuhan. Kalau masalah takut, iblis juga takut kepada Tuhan. 

Tapi urusan “berkenan”, itu adalah bagian kita semua anak-anak Tuhan.
Tuhan dengan jelas berFirman  didalam  Alkitab, bahwa Adam (laki-laki) adalah kepala rumah tangga. Dan Tuhan memerintahkan Hawa (perempuan) untuk tunduk kepada suaminya (Efesus 5:22). 

Tuhan juga memerintahkan kepada anak-anak untuk mematuhi orang tunya. Itulah yang ditetapkan Tuhan dalam KemuliaanNya kepada kita anak-anakNya (Efesus 6:1).

Lalu mengapa pada zaman sekarang ini banyak dari rumah tangga yang jauh dari ketetapan yang di buat Tuhan kepada setiap rumah tangga? Seperti banyak dari laki-laki yang dibawah kekuasaan istrinya??? Istri-Istri menjadi wonder woman, sehingga rumah tangga bergantung pada keputusan dari seorang istri. Oohhh tidakkkkkk!!!  Itu terjadi karena manusia sudah diperdaya oleh si iblis.


Mengapa iblis sangat suka menyerang setiap rumah tangga?
Karena kejatuhan manusia dari awal adalah hubungan rumah tangga. Hati-hati! ketika sebuah rumah tangga rusak dan tidak sesaui dengan ketetapan Tuhan, maka hadirat 

Tuhanpun tidak akan ada dalam keluarga itu, sehingga setiap anggota keluarga dari rumah tangga itupun akan hancur perlahan-lahan.
Mengapa rumah tangga bisa diperdaya dan menjadi budak dari si iblis, musuh yang tidak terlihat oleh mata jasmani?
 
Karena kita tidak dipenuhi oleh Roh Kudus dan perlengkapan senjata yang disediakan Tuhan bagi kita (Efesus 6:10-18).

Amsal 31: 10- 31 ; Efesus 5 Bagi perempuan, anak-anak yang sudah ditebus Tuhan dengan darahNya yang mahal. Ingatlah apa yang sudah di tetapkan Tuhan kepada kita. Tunduklah kepada suami dan jadilah penolong dengan terus menaikkan doa setiap saat. Malayani untuk Kemuliaan Tuhan. Kuasai mata yang menjadi alat si iblis untuk memasukkan kita dalam perangkapnya dan menjadikan kita budaknya. Karena sangat banyak yang disediakan dunia ini untuk memanjakan mata setiap wanita. Jika sudah masuk perangkapnya, maka biasanya perempuan akan menghalalkan segala cara untuk mendapatkan apa yang memanjakan matanya yang menjadi keinginan kuat dagingnya.

Efesus 5 : 28 ; Maleakhi 2 : 15  Bagi laki-laki, hai bro! kalian adalah anak-anak Tuhan yang sudah ditetapkan menjadi kepala dari setiap rumah tangga. Berkuasa dan bertanggung jawab atas setiap anggota keluargamu. Perbuatlah seperti apa yang di tetapkan Tuhan dalam dirimu. Undang hadirat Tuhan dalam rumah tanggamu (setiap saat), minta kekuatan dan tuntunan dari Tuhan untuk dapat menjadi kepala-kepala yang dapat melindungi rumah tangga dari si iblis (musuh yang tidak terlihat) dengan memakai semua perlengkapan senjata dari Tuhan (setiap saat), menaikkan doa yang penuh power dari Roh Kudus (setiap saat), bertanya kepada Roh Kudus untuk setiap keputusan yang akan kau buat (setiap saat). Percayalah, jika itu yang ada (setiap saat), maka semua anggota keluargamu akan dalam perlindungan api Roh Kudus. Dan tidak ada satupun dari panah si iblis yang dapat menembusnya.

Mazmur 128 : 1-4: Berbahagialah setiap orang yang takut akan TUHAN, yang hidup menurut jalan yang di tunjukkan-Nya! Apabila engkau memakan hasil jerih payah tanganmu, berbahagialah engkau dan baiklah keadaanmu! Isterimu akan menjadi seperti pohon anggur yang subur didalam rumahmu; anak-anakmu seperti tunas pohon zaitun sekeliling mejamu! Sesungguhnya demikianlah akan diberkati orang laki-laki yang takut akan TUHAN.

God Bless...